Jumat, 31 Agustus 2012

MIOM (TUMOR) RAHIM

MIOM (TUMOR) RAHIM


Miom rahim (uterine fibroids atau juga disebut fibromyoma, leimyoma atau fibroids) adalah tumor jinak otot dinding rahim yang muncul pada wanita di masa reproduksi. Miom dapat muncul di dalam atau di luar rahim atau dalam otot dinding rahim. Miom biasanya tumbuh dari satu sel otot kecil yang terus berkembang. Awalnya adalah gangguan fungsi saraf yang disebabkan gangguan hormon estrogen serta emosi yang tidak seimbang. Gangguan fungsi saraf itu kemudian menyebabkan kesalahan bentuk otot di dalam rahim.
Di rahim dapat muncul satu atau lebih miom. Ukuran miom beragam mulai dari sekecil kacang polong hingga sebesar buah anggur. Pada umumnya miom tetap kecil, tetapi perkembangannya tidak terduga. Ada yang berkembang dengan perlahan, adapula yang berkembang dengan sangat cepat. Sebagian besar kasus miom tidak berbahaya, tidak berhubungan dengan peningkatan risiko kanker, dan sangat jarang berubah menjadi kanker.
Miom membutuhkan penanganan segera jika menimbulkan nyeri panggul yang tajam, tetapi hal ini jarang terjadi. Pada umumnya miom tidak menyebabkan masalah dan jarang membutuhkan penanganan. Terapi obat dan tindakan pembedahan dapat digunakan untuk mengecilkan atau menghilangkan miom jika menyebabkan rasa tidak nyaman atau gejala-gejala yang bermasalah.
Gejala-gejala
Jika terdapat miom rahim, Anda mungkin tidak mengetahuinya. Paling tidak setengah dari wanita penderita miom tidak mempunyai gejala-gejala. Bahkan, sebagian besar diketahui bahwa menderita miom pada saat pemeriksaan rutin panggul atau pada saat perawatan kehamilan.
Gejala-gejala yang paling sering terjadi adalah:

  • Nyeri di perut atau di pinggul.
  • Perut terasa penuh
  • Nyeri sanggama.
  • Gejala anemia karena banyak kehilangan darah haid.
  • Sering berkemih karena miom menekan kandung kemih.
  • Tekanan pada panggul.
  • Infertilitas atau keguguran.
  • Constipation (sembelit).
  • Nyeri haid, perdarahan haid yang tidak normal (lebih banyak atau lebih lama), atau haid tidak teratur


Penyebab


Penyebab terjadinya miom masih belum jelas diketahui, meski terdapat dugaan faktor turunan mempunyai peranan terhadap penyakit ini. Bilamana terdapat wanita lain dalam keluarga yang mempunyai miom, mungkin Anda juga dapat mempunyai miom.
Pertumbuhan miom juga dikendalikan oleh faktor hormonal, terutama hormon estrogen. Miom cenderung berkembang pada masa reproduksi, dan dapat bertambah besar dengan cepat selama kehamilan, yang mana kadar estrogennya sangat tinggi. Miom biasanya menyusut setelah menopause ketika kadar estrogen menurun. Hormon lain misal progesteron, juga dapat mempengaruhi pertumbuhan miom.
Faktor-faktor lain yang juga berpengaruh adalah ketidakseimbangan emosi misal sering stres, daya tahan tubuh rendah, gaya hidup yang tidak seimbang, semua itu menyebabkan gangguan pada hormon dan kemungkinan timbul miom. Ukuran besar-kecilnya miom juga dipengaruhi oleh jumlah kalori pada tubuh karena timbunan kalori dalam tubuh mempengaruhi pertumbuhan miom. Makin gemuk seseorang, makin banyak timbunan kalorinya, dan membuat miom tumbuh cepat.
Miom juga dapat terjadi karena adanya faktor bakat, yang kemudian dipicu oleh rangsangan-rangsangan hormon (karena emosi tidak stabil), makan sembarangan dan berat badan yang berlebihan. Rangsangan-rangsangan tersebut yang membuat pertumbuhan miom lebih cepat. Namun pertumbuhan miom paling sedikit memerlukan waktu sekitar 8 tahun.
Infeksi dan jamur di dalam rahim juga bisa menjadi perangsang pertumbuhan miom atau memungkinkan miom tumbuh kembali walaupun telah diangkat. Oleh karena itu kebersihan alat kelamin, berat badan tubuh, dan keseimbangan emosi harus dijaga agar miom tidak terangsang pertumbuhannya.

Pemeriksaan dan diagnosis
Dalam membuat diagnosis dokter akan melakukan pemeriksaan lengkap panggul untuk merasakan adanya miom. Dokter juga melakukan pemeriksaan ultrasonografi (USG), pemeriksaan ini tidak menyakitkan dengan menggunakan gelombang suara untuk menampilkan gambaran rahim pada layar monitor. Gambar ini dapat dilihat secara rinci untuk penilaian pertumbuhan miom.
Mungkin dokter juga akan menyerankan tindakan histeroskopi, yaitu tindakan pembedahan yang tidak bersifat invasif (tidak membahayakan) yang mana teleskop ringan dan kecil dimasukkan melalui vagina dan serviks ke dalam rahim. Dengan pemeriksaan ini dokter dapat memeriksa dinding rahim (endometrium) dan jika perlu mengambil sedikit bahan jaringan.

Penyulit (komplikasi)


Meski pada umumnya miom tidak berbahaya, tetapi miom dapat menimbulkan rasa tidak nyaman dan dapat mengarah pada komplikasi misal anemia karena kehilangan banyak darah. Miom juga membuat sulit untuk hamil karena mengganggu kemampuan sel telur yang telah terbuahi untuk menyusuk (implantasi) pada dinding rahim. Kadangkala miom juga menyumbat saluran untuk melahirkan sehingga menimbulkan komplikasi pada saat kehamilan dan melahirkan.
Pada kasus-kasus yang jarang terjadi, miom dapat tumbuh keluar dari rahim pada stalklike-projection. Jika miom memilin pada stalk ini, maka akan terasa nyeri berat di bagian bawah perut yang tajam dan tiba-tiba. Jika hal ini terjadi, segera berobat ke rumah sakit karena mungkin perlu dilakukan pembedahan.

Pengobatan
Jika miom tidak menyebabkan gejala, biasanya dokter akan menyarankan pendekatan "wait and see", dengan pemeriksaan ulangan dilakukan secara rutin dan kadangkala membutuhkan pemeriksaan USG untuk melihat ukuran miom.
Jika terdapat gejala-gejala, dokter mungkin menyarankan pengobatan berikut ini:

  • Terapi Obat Pil KB yang rendah estrogen digunakan untuk mengendalikan perdarahan haid yang berat. Tetapi obat ini tidak mengendalikan pertumbuhan miom. Obat lain yang disebut agonis GnRH (agonist Gonadothropin-releasing Hormone) dapat digunakan untuk menyusutkan miom dengan mengurangi jumlah estrogen dalam tubuh. Bentuk pengobatan ini bukan pemecahan masalah untuk jangka panjang, tetapi mungkin digunakan untuk persiapan pembedahan. Tetapi agonis GnRH menyebabkan gejala-gejala nya menopause, misal gejolak panas si sekitar leher (hot flashes), perubahan emosi, pusing, vagina kering, dan keropos tulang. Jika dibutuhkan pengobatan jangka panjang, dokter akan menambah obat lain untuk mengurangi gejala-gejala menopause tersebut, tetapi miom dapat muncul kembali setelah pengobatan dihentikan.
  • Pembedahan Kadangkala diperlukan pembedahan untuk mengangkat miom. Salah satu pilihannya adalah miomektomi, yaitu tindakan pembedahan yang mana hanya miomnya saja yang diangkat dan rahim tetap dibiarkan. Ini merupakan pilihan yang paling sesuai untuk wanita yang masih ingin mempunyai anak. Pilihan pembedahan lain adalah histerektomi untuk mengangkat rahim. Histerektomi mempunyai laju komplikasi yang rendah dibanding miomektomi dan merupakan pemecahan masalah secara tuntas untuk miom rahim. Sedangkan dengan miomektomi, sekitar 10% kasus miom dapat muncul kembali.
    Beberapa tahun belakangan ini telah dikembangkan teknik pembedahan yang lebih tidak invasif, misal histeroskopi dan laparoskopi untuk menghilangkan miom. Pada tindakan ini digunakan alat teropong (teleskop) tipis dan panjang yang dilengkapi lampu dan kamera video untuk melihat daerah yang akan ditangani pada video monitor. Dengan laparoskopi, sebuah teleskop dimasukkan melalui tusukan kecil di bawah pusar dan peralatan khusus digunakan untuk menghilangkan miom. Dengan teknik-teknik ini akan cepat pulih dan hanya sedikit luka parut. Tetapi teknik ini merupakan pilihan bilamana ukuran miom masih kecil (5-6 cm). Bilamana miom cukup besar, terlebih dulu digunakan pengobatan agonis GnRH untuk menyusutkan miom, dengan penyuntikan setiap 4 minggu sekali ke dalam jaringan lemak di kulit dekat pusat. Setelah ukuran miom menyusut baru dilakukan tindakan laparoskopi.
  • Embolisasi miom rahim Tindakan tanpa pembedahan ini merupakan pilihan lain bagi beberapa wanita yang ingin menghindari pembedahan. Tindakan ini dirancang untuk menyusutkan miom dengan memotong persediaan darah yang ke arah miom. Pada tindakan ini, dokter Radiologis menggunakan gambar sinar-X untuk mengarahkan pipa tipis (kateter) pada tempatnya. Kemudian dokter memasukkan partikel kecil dari plastik atau gelatin melalui kateter untuk menyumbat aliran darah di dalam miom. Tanpa persediaan darah, miom akan menyusut dan hilang setelah beberapa waktu.

Kamis, 02 Agustus 2012

OFFICE CLIPBOARD

OFFICE CLIPBOARD


Hai... selamat datang, sebelumnya membaca isi dari judul yang akan dibahas lebih enak y kalau perkenalan dulu. Aku Claudia Gabrilliyan Tiffany mahasiswi semester 2 dari Akademi Kebidanan Pemerintah Kudus. Disini aku ingin nulis sedikit tentang office clipboard.
Para pengguna komputer tentu tidak asing dengan istilah office clipboard ini. Office Clipboard adalah Perintah untuk menampilkan task pane clipboard. Clibboard tidak hanya terdapat pada microsoft word tetapi juga pada microsoft office lainnya seperti microsoft power point, excel, dll... tetapi disini aku ingin membahas office clipboard itu didalam microsoft word 2003, microsoft word 2007 dan OOo writer.
Sekarang kita lihat yukk... pa sich perbedaan office clipboard dalam microsoft word 2003, microsoft word 2007 dan open office writer.
Sebelum penjelasan kita lihat gambar-gambar office clipboard dulu y pada Ms. Word 2003, 2007 dan OOo writer.


MICROSOFT WORD 2007
Fungsi Clipboard pada Microsoft Word 2007, sebenarnya Clipboard ini tidak hanya terdapat pada Microsoft Word tetapi dapat juga diterapkan pada Microsoft office lainnya seperti Excel,Power Point, Access dll juga pada seri-seri lama seperti Word 2000 pun bisa menggunakan clipboard tapi dengan sedikit penyesuaian sewaktu membuka Clipboard(tekan ctrl + c sebanyak 2 kali secara cepat) , tetapi pada contoh dibawah akan dibuat contoh dengan Microsoft Word 2007.
Fungsi Clipboard sendiri adalah untuk memudahkan kita dalam mengcopy agar tidak berulang-ulang memencet tombol copy untuk mengkopy tulisan yang sama. Jadi jika sudah mengcopy satu tulisan maka tulisan itu gak usah dicopy lagi cukup tinggal dipilih. Jadi bahasa sederhananya adalah Clipboard itu seperti tempat penampungan tulisan-tulisan atau gambar yang pernah kita kopy sebelumnya tetapi batas yang bisa disimpan di Clipboard ini adalah sebanyak 24 buah , jadi jika kita memaksimalkan fungsi Clipboard ini, lumayan lah untuk menghemat waktu. 




Dalam bagian ini ada empat bagian penting yang harus anda ketahui diantaranya adalah sebagai berikut :
- Cut : digunakan untuk memindahkan teks
Cara menggunakannya pilih teks yang ingin dipindahkan kemudian klik home -> Klik gambar gunting atau tekan ctrl + X, dan untuk memindahkannya taruh kursor pada bagian yang anda inginkan kemudian klik paste (masih pada menu home pada group clipboard) atau tekan ctrl + V atau klik kanan pilih paste.

- Copy : digunakan untuk menggandakan teks ataupun kata dll.
Cara menggunakannya pilih teks yang ingin dipindahkan kemudian klik home -> Klik gambar kertas atau tekan ctrl + C, setelah itu taruh kursor pada tempat yang kita inginkan kemudia klik paste masih pada menu home pada group clipboard) atau tekan ctrl + V atau klik kanan pilih paste.

- Paste : digunakan untuk memunculkkan hasil pindahan ataupun hasil copiyan

- Format Painter : digunakan untuk menyamakan format. Cara menggunakannya adalah taruh kursor pada bagian yang anda ingin dijadikan sama formatnya, kemudian klik Format Painter pada menu Home -> group Clipboard.



Microsoft Word 2003

Perintah-perintah ini digunakan untuk mengatur ulang paragraf, kalimat, kata, atau karakter dalam dokumen Anda dengan mudah. Sebelum memotong, menyalin, atau sisipkan teks Anda, teks harus dipilih. Untuk informasi tentang cara untuk memilih teks, lihat Mengedit Dokumen. Teks dipotong atau disalin untuk sementara disimpan ke Clipboard (tempat penyimpanan khusus) yang akan disisipkan di tempat lain. Perbedaan antara Cut dan Copy adalah bahwa teks dipotong dihapus, sementara teks disalin hanya disalin; teks disalin tetap di lokasi aslinya sementara duplikat pergi ke Clipboard.

PETUNJUK:
Teks dapat disisipkan dalam dokumen yang sama atau ke dalam dokumen yang berbeda.
Anda dapat memotong, menyalin, atau sisipkan sesedikit satu karakter dari teks atau sebanyak seluruh dokumen.
Pemotongan dan Menempel

Cut teks akan dihapus dari lokasi aslinya dan ditempatkan pada Clipboard akan disisipkan. Sampai dengan 24 item dapat disimpan pada Clipboard. Untuk petunjuk tentang cara menggunakan Clipboard, lihat Menggunakan Clipboard.


  1. Pilih teks yang akan dipindahkan
  2. Dari menu Edit, pilih Potong
    ATAU
    Dari Standard toolbar, klik tombol CUTCut
    ATAU
    Tekan [Ctrl] + [X]
    Teks akan dihapus dari dokumen Anda dan untuk sementara disimpan pada Clipboard.
  3. Tempatkan titik penyisipan di mana Anda ingin memindahkan teks
  4. Dari menu Edit, pilih Paste
ATAU
Dari Standard toolbar, klik tombol PASTEPaste
ATAU
Tekan [Ctrl] + [V]
ATAU
Pada task pane Clipboard, klik item yang akan disisipkan
Teks yang diinginkan dipotong dan disisipkan ke lokasi baru.

Menyalin dan Menempel

Teks disalin tidak dihapus dari posisi semula; salinan duplikat ditempatkan pada Clipboard. Sampai dengan 24 barang yang bisa disimpan sementara ke Clipboard. Untuk petunjuk tentang cara menggunakan Clipboard, lihat Menggunakan Clipboard.

1. Pilih teks yang ingin Anda salin
2. Dari menu Edit, pilih Copy
ATAU
Dari Standard toolbar, klik tombol COPYCopy
ATAU
Tekan [Ctrl] + [C]
Sebuah teks akan disalin ke Clipboard.
3. Tempatkan titik penyisipan di mana Anda ingin memasukkan teks yang disalin
4. Dari menu Edit, pilih Paste
ATAU
Dari Standard toolbar, klik tombol PASTEPaste
ATAU
Tekan [Ctrl] + [V]
ATAU
Pada task pane Clipboard, klik item yang akan disisipkan
Salinan teks yang diinginkan disisipkan ke lokasi baru.

kembali ke topUsing Clipboard

Clipboard adalah daerah yang menyimpan item dipotong atau disalin sebelum disisipkan. Setiap program Office 2003 menggunakan Clipboard yang sama, yang bertempat di Task Pane. Clipboard dapat menyimpan hingga 24 item. Setelah item dipotong atau disalin, mereka secara otomatis disimpan ke Clipboard.

CATATAN: Informasi tentang Clipboard dapat disisipkan beberapa kali, namun ketika Clipboard berisi 24 item dan item lain dipotong atau disalin, item tertua di Clipboard akan dihapus.

Untuk melihat Clipboard:

1. Dari menu View, pilih Task Pane





  1. Dari Panes Tugas lain pull-down, pilih Clipboard
    Task pane Clipboard muncul.
    Lain Task Panes Tarik-Down Daftar

    Untuk menempelkan item dari Clipboard:

    1. Tempatkan titik penyisipan di mana Anda ingin teks disisipkan muncul
    2. Pada task pane Clipboard, klik item yang akan disisipkan atau disisipkan
    Teks yang diinginkan disisipkan ke dalam dokumen.

    Untuk menghapus setiap item dari Clipboard:
    1. Memindahkan penunjuk ke item pada Clipboard yang ingin dihapus
    2. Klik panah di sebelah item »pilih Hapus
    Item akan dihapus dari Clipboard.
      Untuk office clipboard pada open office writer tidak ada. 

       
Daftar pustaka
  • Purnomo,Adi,dkk.2009.Teknologi Informasi & Komunikasi.Pekalongan:Multi Grafika
  • Andi.2007.Panduan Praktis Microsoft Office 2007.Semarang:Wahana Komputer
  • STAIN, Akademik.2011.Pratikum Teknologi Informasi Pendidikan.Kudus:STAIN